√Akses Coretax Masih Terbatas Dan Banyak Error, Apakah Ujungnya Kita akan Kena Denda??

Halo teman-teman, lagi rame banget nih cerita soal pengalaman login ke sistem Coretax DJP yang bikin gregetan. Hari ini, gue mau sharing pengalaman pribadi plus pandangan seru soal isu ini. Yuk, kita kupas tuntas!

√Akses Coretax Masih Terbatas Dan Banyak Error, Apakah Ujungnya Kita akan Kena Denda??


Login Coretax DJP: Perjalanan Panjang yang Greget

Pagi tadi, di tanggal 14 Januari 2025, gue coba login ke web Coretax DJP lewat link pajak.co.id/cortexdjp. Awalnya optimis, nih. Setelah klik link, tampilan awalnya sih standar, ya. Tapi begitu gue scroll ke bawah dan centang persetujuan, terus klik tombol "Akses Coretax," yang terjadi malah... nunggu lama banget!


Serius, rasanya kayak nunggu balasan chat gebetan. Nggak ada progres jelas, hanya "loading" yang nggak kunjung selesai. Teman-teman lain yang coba akses juga ngalamin hal sama. Banyak yang bilang sistemnya berat banget dan bahkan nggak bisa dibuka. Kok bisa, ya?


Curhatan Wajib Pajak: Ini Skenario atau Ketidaksiapan?

Banyak banget komentar di sosial media soal sistem Coretax DJP ini. Beberapa bahkan menuduh kalau ini skenario pemerintah buat "jebak" wajib pajak. Tujuannya? Supaya ada keterlambatan pelaporan atau penerbitan faktur pajak yang berujung ke denda pajak. Jadi, apa benar pemerintah sengaja bikin sistemnya nggak optimal?


Ada yang bilang:

"Ini sih sengaja ya, biar kita telat dan akhirnya kena denda. Pendapatan pajak naik, tapi caranya kok kayak gini?"


Tapi tenang, teman-teman. Di Instagram resmi Ditjen Pajak, sudah ada klarifikasi. Mereka bilang kalau selama masa transisi sistem Coretax, tidak ada sanksi administrasi buat wajib pajak yang terlambat. Jadi, kita nggak perlu khawatir soal denda-denda yang bikin pusing.


Kenapa Sistem Baru Selalu Bikin Ribet?

Gue pribadi ngerasa aneh banget. Kalau memang sistem baru ini sudah direncanakan, kenapa nggak dari 6 bulan atau 1 tahun lalu diujicobakan? Kok malah pas Januari 2025 baru dirilis dan ternyata belum siap? Apa mereka nggak kepikiran kalau ini bakal diakses seluruh Indonesia?


Kalau lihat dari sudut pandang lain, bisa jadi tim pengembangnya kurang persiapan atau memang underestimate soal skala pengguna. Bayangin aja, jutaan wajib pajak dari Sabang sampai Merauke masuk ke sistem yang masih "setengah jadi." Fix, crash parah.


Dampak Buruk di Lapangan: Faktur Pajak & Cash Flow Terhambat

Oke, meskipun DJP bilang nggak ada sanksi administrasi, tetap aja ada efek domino. Salah satunya adalah faktur pajak yang nggak bisa diterbitkan tepat waktu. Tau sendiri, ya, SOP banyak perusahaan itu ketat banget.


Kalau faktur pajak belum ada, pembayaran dari rekanan pun tertunda. Ini bikin cash flow perusahaan mandek. Jadi, walaupun nggak ada denda dari DJP, kerugian tetap ada. Apalagi buat pelaku usaha kecil yang cash flow-nya sangat bergantung pada pembayaran klien.


Solusi Buat Teman-Teman Wajib Pajak

Simpan Bukti Screenshot:

Setiap kali gagal login atau mengalami kendala, langsung screenshot dan simpan. Ini bisa jadi bukti kalau suatu saat ada penagihan dari DJP terkait keterlambatan.


Follow Media Sosial DJP:

Jangan lupa pantau terus informasi terbaru dari akun resmi DJP, baik di Instagram, Twitter, atau grup WhatsApp KPP setempat.


Negosiasi dengan Rekanan:

Jelaskan situasi ini ke klien atau rekanan bisnis. Tunjukkan bahwa masalah ini bersifat nasional dan minta pengertian untuk tetap melanjutkan pembayaran meskipun faktur pajak belum lengkap.


Berdoa dan Bersabar:

Kalau sudah mentok, nggak ada pilihan lain selain bersabar. Sambil terus berharap sistemnya segera diperbaiki.


Harapan untuk DJP & Pemerintah

Semoga implementasi Coretax DJP ini bisa lebih smooth ke depannya. Kita semua paham kalau perubahan sistem itu nggak gampang. Tapi ya, tolong dong, persiapannya lebih matang.


Jangan sampai wajib pajak jadi korban. Sistem yang harusnya mempermudah malah bikin stress. Apalagi kalau masalah ini sampai mengganggu cash flow perusahaan, dampaknya bisa panjang banget.


Kesimpulan: Antara Greget dan Harapan

Pengalaman login ke Coretax DJP ini emang bikin greget. Tapi di balik itu, kita bisa ambil hikmah. Kita jadi belajar lebih banyak soal pentingnya komunikasi dan dokumentasi dalam urusan pajak.


Buat teman-teman, tetap semangat ya menghadapi masa transisi ini. Semoga pemerintah segera menyelesaikan kendala teknisnya dan kita semua bisa kembali fokus menjalankan kewajiban perpajakan tanpa drama.


Terima kasih sudah baca sampai akhir. Jangan lupa share pengalaman kalian di kolom komentar! Siapa tau kita bisa saling bantu dan tukar tips.


Sampai jumpa di cerita berikutnya. Stay tuned, dan jangan lupa bayar pajak tepat waktu, ya!