Aplikasi SIDAKEP: Inovasi Data Desa Cikupa, Mewujudkan Desa Cinta Statistik
Cikupa.id - Senin, 14 Oktober 2024, Aula Desa Cikupa, Karangnunggal dipenuhi antusiasme baru. Dalam upaya mewujudkan desa yang cinta statistik, BPS Kabupaten Tasikmalaya bersama Pemerintah Desa Cikupa resmi meluncurkan aplikasi SIDAKEP (Sistem Informasi Basis Data Kependudukan Terpadu). Aplikasi ini merupakan langkah maju dalam pengelolaan data kependudukan terpadu, sebuah inisiatif Badan Pusat Statistik (BPS) Kabupaten Tasikmalaya, serta didukung penuh oleh BPS Provinsi Jawa Barat.
Program yang dikenal dengan sebutan Desa Cantik (Desa Cinta Statistik) bertujuan untuk menciptakan sistem data yang akurat dan up-to-date, terutama dalam pengelolaan informasi demografi desa, data perumahan, hingga data individu setiap keluarga. Keterbukaan data ini diharapkan dapat menjadi landasan penting bagi pengambilan keputusan dan kebijakan desa di masa depan.
Acara peluncuran SIDAKEP ini dihadiri langsung oleh perwakilan BPS Provinsi dan Kabupaten, serta Kepala Desa Cikupa beserta jajarannya. Aplikasi yang terlihat sederhana namun penuh potensi ini diharapkan menjadi tonggak penting dalam era digitalisasi desa. Kepala Desa Cikupa menyampaikan bahwa, meski aplikasi ini terbilang simpel, keberadaan SIDAKEP akan menjadi kunci utama dalam memastikan setiap data kependudukan selalu mutakhir.
Mengapa SIDAKEP Penting? Di era informasi yang serba cepat, data yang valid dan real-time menjadi aset penting bagi sebuah desa. Dengan adanya SIDAKEP, Pemerintah Desa Cikupa kini dapat mengumpulkan dan mengelola data kependudukan secara lebih sistematis. Aplikasi ini akan memberikan gambaran rinci terkait jumlah penduduk, kondisi perumahan, serta informasi individu keluarga. Semua data tersebut nantinya akan diolah dan digunakan sebagai acuan dalam menyusun kebijakan yang lebih tepat sasaran.
Program Desa Cantik sendiri merupakan bagian dari upaya nasional untuk mendorong desa-desa di Indonesia agar lebih peka dan cinta terhadap data statistik. Dengan adanya data yang akurat, pemerintah desa dapat lebih cepat merespons kebutuhan masyarakat dan memberikan layanan publik yang lebih baik
Aplikasi SIDAKEP: Sederhana, Namun Efektif, Meskipun aplikasi ini baru diperkenalkan dan terlihat sederhana, manfaatnya tidak boleh diremehkan. Teknologi sederhana seperti SIDAKEP dapat menjawab tantangan pengelolaan data yang seringkali menjadi kendala di desa-desa. Selain itu, dengan dukungan penuh dari BPS, data yang dikumpulkan melalui aplikasi ini dijamin terstandarisasi dan relevan, sehingga dapat digunakan untuk mendukung berbagai kebijakan strategis, baik di tingkat desa maupun kabupaten.
Kehadiran SIDAKEP menjadi bukti nyata bagaimana digitalisasi bisa menjangkau hingga pelosok desa, memberikan kemudahan dalam mengelola informasi yang sebelumnya mungkin dianggap rumit. Data yang dihasilkan dari aplikasi ini diharapkan bisa terus diupdate secara berkala, sehingga selalu siap menjadi bahan acuan yang valid.
Harapan Kedepan Keberhasilan implementasi SIDAKEP di Desa Cikupa diharapkan menjadi inspirasi bagi desa-desa lain di Kabupaten Tasikmalaya, bahkan di seluruh Indonesia. Dengan semangat Desa Cantik, desa-desa dapat lebih mandiri dalam hal pengelolaan data, dan tentunya, dapat lebih peka dalam merespons perkembangan di tengah masyarakat.
Mewujudkan desa yang cinta statistik bukanlah hal yang mustahil. Melalui aplikasi SIDAKEP, Desa Cikupa siap untuk melangkah lebih jauh, membangun masa depan yang berbasis data, dengan kebijakan yang lebih matang dan efektif. Ini bukan sekadar soal teknologi, tapi soal kepedulian akan masa depan desa. (Irman)
Kiri ke kanan, Kepala Desa, BPS Provinsi Jabar dan BPS Tasikmalaya |
Program yang dikenal dengan sebutan Desa Cantik (Desa Cinta Statistik) bertujuan untuk menciptakan sistem data yang akurat dan up-to-date, terutama dalam pengelolaan informasi demografi desa, data perumahan, hingga data individu setiap keluarga. Keterbukaan data ini diharapkan dapat menjadi landasan penting bagi pengambilan keputusan dan kebijakan desa di masa depan.
Acara peluncuran SIDAKEP ini dihadiri langsung oleh perwakilan BPS Provinsi dan Kabupaten, serta Kepala Desa Cikupa beserta jajarannya. Aplikasi yang terlihat sederhana namun penuh potensi ini diharapkan menjadi tonggak penting dalam era digitalisasi desa. Kepala Desa Cikupa menyampaikan bahwa, meski aplikasi ini terbilang simpel, keberadaan SIDAKEP akan menjadi kunci utama dalam memastikan setiap data kependudukan selalu mutakhir.
Mengapa SIDAKEP Penting? Di era informasi yang serba cepat, data yang valid dan real-time menjadi aset penting bagi sebuah desa. Dengan adanya SIDAKEP, Pemerintah Desa Cikupa kini dapat mengumpulkan dan mengelola data kependudukan secara lebih sistematis. Aplikasi ini akan memberikan gambaran rinci terkait jumlah penduduk, kondisi perumahan, serta informasi individu keluarga. Semua data tersebut nantinya akan diolah dan digunakan sebagai acuan dalam menyusun kebijakan yang lebih tepat sasaran.
Program Desa Cantik sendiri merupakan bagian dari upaya nasional untuk mendorong desa-desa di Indonesia agar lebih peka dan cinta terhadap data statistik. Dengan adanya data yang akurat, pemerintah desa dapat lebih cepat merespons kebutuhan masyarakat dan memberikan layanan publik yang lebih baik
Aplikasi SIDAKEP: Sederhana, Namun Efektif, Meskipun aplikasi ini baru diperkenalkan dan terlihat sederhana, manfaatnya tidak boleh diremehkan. Teknologi sederhana seperti SIDAKEP dapat menjawab tantangan pengelolaan data yang seringkali menjadi kendala di desa-desa. Selain itu, dengan dukungan penuh dari BPS, data yang dikumpulkan melalui aplikasi ini dijamin terstandarisasi dan relevan, sehingga dapat digunakan untuk mendukung berbagai kebijakan strategis, baik di tingkat desa maupun kabupaten.
Kehadiran SIDAKEP menjadi bukti nyata bagaimana digitalisasi bisa menjangkau hingga pelosok desa, memberikan kemudahan dalam mengelola informasi yang sebelumnya mungkin dianggap rumit. Data yang dihasilkan dari aplikasi ini diharapkan bisa terus diupdate secara berkala, sehingga selalu siap menjadi bahan acuan yang valid.
Harapan Kedepan Keberhasilan implementasi SIDAKEP di Desa Cikupa diharapkan menjadi inspirasi bagi desa-desa lain di Kabupaten Tasikmalaya, bahkan di seluruh Indonesia. Dengan semangat Desa Cantik, desa-desa dapat lebih mandiri dalam hal pengelolaan data, dan tentunya, dapat lebih peka dalam merespons perkembangan di tengah masyarakat.
Mewujudkan desa yang cinta statistik bukanlah hal yang mustahil. Melalui aplikasi SIDAKEP, Desa Cikupa siap untuk melangkah lebih jauh, membangun masa depan yang berbasis data, dengan kebijakan yang lebih matang dan efektif. Ini bukan sekadar soal teknologi, tapi soal kepedulian akan masa depan desa. (Irman)