Siap-Siap Soal UAS UT 2024/2025 Sistem Pemerintahan Indonesia (IPEM4320), Bro nih!
Cikupa.id - Halo, mahasiswa kece UT! UAS udah di depan mata nih, dan pasti kalian yang ambil mata kuliah Sistem Pemerintahan Indonesia (IPEM4320) mulai was-was, ya kan? Tenang, gue bakal bantu kalian ngerti apa yang mungkin muncul di soal UAS nanti, tentunya dengan bahasa yang santai biar belajarnya nggak stres.
1. Nihilisme Sistem Pemerintahan Indonesia?
Pertanyaan yang sering banget muncul di UAS Sistem Pemerintahan Indonesia biasanya nyangkut soal konsep dasar pemerintahan Indonesia. Pastiin lo ngerti dasar negara Indonesia, yaitu Pancasila, terus pahami juga gimana pembagian kekuasaan di negara kita. Lo harus paham:
Legislatif (pembuat aturan/UU, kayak DPR, DPD)
Eksekutif (pelaksana aturan, kayak Presiden)
Yudikatif (yang nge-hakim-in, kayak Mahkamah Agung)
Biasanya ada soal tentang gimana sistem ini kerja di Indonesia. Jangan cuma hafal nama-nama lembaga, tapi pahami juga fungsi dan tugasnya. Gampangnya sih, mereka semua main di "tim pemerintahan" yang tugasnya beda-beda, tapi saling melengkapi.
2. Otonomi Daerah: Apa Sih?
Topik otonomi daerah juga sering muncul. Lo harus ngerti kenapa Indonesia ngasih kewenangan buat daerah buat ngurus rumah tangganya sendiri. Jawabannya simpel, biar nggak semua urusan numpuk di pusat (Jakarta). Lo kudu tau juga Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 yang ngatur tentang pemerintahan daerah. Nanti bisa muncul pertanyaan, "Kenapa sih otonomi daerah penting?" atau "Gimana peran gubernur sebagai wakil pemerintah pusat di daerah?"
Kuncinya, daerah bisa ngatur diri sendiri, tapi tetep nggak boleh nyeleneh dari aturan pusat. Jadi, kayak lo dikasih kebebasan tapi tetep diawasi gitu lah.
3. Desentralisasi dan Sentralisasi, Pilih Mana?
Pertanyaan tricky yang juga bisa muncul di UAS adalah soal desentralisasi vs sentralisasi. Desentralisasi tuh sistem di mana wewenang banyak dibagi-bagi ke daerah, sedangkan sentralisasi semuanya diatur dari pusat. Jadi, lo kudu ngerti, kapan sih desentralisasi ini efektif, dan kapan sentralisasi diperlukan. Spoiler dikit: Indonesia udah lebih condong ke desentralisasi sejak reformasi.
4. Demokrasi Pancasila, Masih Relevan?
Lo pasti bakal ditanya soal Demokrasi Pancasila. Jadi, ini bukan sekedar sistem demokrasi bebas kayak di Amerika, tapi demokrasi yang dibungkus dengan nilai-nilai Pancasila. Paham-paham dulu apa itu musyawarah dan mufakat, karena itulah yang jadi ciri khas Demokrasi Pancasila. Jangan lupa soal Bhinneka Tunggal Ika, karena keberagaman jadi poin penting dalam sistem demokrasi kita.
5. Peran Presiden dalam Sistem Pemerintahan
Nah, topik yang gak pernah absen adalah soal peran Presiden. Sebagai kepala negara sekaligus kepala pemerintahan, Presiden di Indonesia punya kekuasaan gede banget. Tapi, ingat juga, Presiden gak boleh sewenang-wenang karena harus berkoordinasi sama DPR, MPR, dan lembaga-lembaga lainnya. Jangan lupa tentang Pasal 4 UUD 1945 yang jadi dasar kekuasaan presiden.
6. Parpol dan Pemilu, Apa Hubungannya?
Jangan kaget kalo ada soal tentang partai politik (parpol) dan pemilu. Parpol itu ibarat “kendaraan” buat calon-calon pemimpin, entah itu di eksekutif atau legislatif. Lo harus ngerti gimana proses pemilu di Indonesia, dari kampanye sampai perhitungan suara, juga soal peran KPU yang jadi wasitnya.
Berikut Soal Pilihan Ganda yang bisa jadi referensi anda cek selengkapnya;
Tips Ngerjain Soal UAS:
Baca soal baik-baik, jangan buru-buru. Biasanya, kata kunci udah tersebar di soal.
Pahami konsep, jangan cuma hafal. Banyak soal UAS di UT yang modelnya aplikasi konsep ke kasus nyata.
Perhatikan peraturan terbaru, karena kebijakan pemerintahan sering update, kayak perubahan UU atau kebijakan baru di daerah.
Jangan stress, belajar pelan-pelan tapi pasti. Percaya deh, kalau udah ngerti alurnya, soal UAS ini jadi gampang kok.
Yuk, siapin diri kalian buat UAS Sistem Pemerintahan Indonesia (IPEM4320). Stay cool, tetap semangat, dan good luck ya, guys!